Imam Al Qurthubi Rahimahullah menjelaskan mengapa Allah membuat perumpamaan dunia seperti air :

1. Karena air tidak bisa diam disatu tempat, begitu halnya dengan kehidupan dunia selalu berubah tidak akan tetap dalam satu keadaan.

2. Karena air selalu akan mengalir dan habis, seperti itu pula halnya dengan kehidupan dunia pada saatnya dia akan hilang dan tidak akan tersisa.

3. Karena air apabila ada seseorang yang masuk ke dalamnya, maka dia pasti akan terkena basahnya, begitu juga halnya kehidupan dunia jika seseorang masuk ke dalamnya dia pasti akan terkena fitnahnya.

4. Karena air jika kita menggunakannya sesuai kebutuhan, maka air akan memberikan manfaat dan bisa menumbuhkan, sebaliknya jika air digunakan berlebihan, maka dia akan mendatangkan bahaya dan membinasakan, begitu halnya kehidupan dunia jika kita menggunakan sesuai kebutuhan, maka dia akan bermanfaat, sebaliknya jika kita menggunakan kehidupan dunia secara berlebihan, maka ia bisa mendatangkan bahaya dan membinasakan.

5. Bahkan perumpamaan seorang yang mengejar dunia seperti seorang yang minum air laut, semakin banyak dia meminumnya justru akan merasa semakin haus sampai akhirnya dia terbunuh karenanya.

Allah berfirman,

وَٱضۡرِبۡ لَهُم مَّثَلَ ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا كَمَآءٍ أَنزَلۡنَٰهُ مِنَ ٱلسَّمَآءِ فَٱخۡتَلَطَ بِهِۦ نَبَاتُ ٱلۡأَرۡضِ فَأَصۡبَحَ هَشِيمٗا تَذۡرُوهُ ٱلرِّيَٰحُۗ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ مُّقۡتَدِرًا

Dan buatkanlah untuk mereka (manusia) perumpamaan kehidupan dunia ini, ibarat air (hujan) yang Kami turunkan dari langit, sehingga menyuburkan tumbuh-tumbuhan di bumi, kemudian (tumbuh-tumbuhan) itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. Dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. (Al-Kahfi : 45 | Tafsir Al Qurthubi)

Penulis Artikel: Ustadz. Adi Hadiyanto, S.Pd.I, M.Pd.